Ketika Rasulullah SAW memerintahkan para sahabatnya untuk segera berangkat ke Tabuk menghadapi kaum kafir, mereka semua bersegera menyambutnya. Hanya beberapa orang sahabat yang tidak mengikuti peperangan tersebut, selain orang tua, para wanita dan anak-anak serta orang-orang munafik. Panen korma hampir tiba dan masa itu musim panas yang terik sedang melanda, sementara perbekalan dan persenjataan yang dimiliki sangat minim, akan tetapi Rasulullah SAW dan para sahabatnya r.ahum. tetap berangkat. Diwaktu itulah keimanan dan pengorbanan para sahabat diuji. Orang-orang munafik mulai menyebarkan desas-desus dan menghasut para sahabat r.ahum. agar tidak meninggalkan kebun kurma mereka dan tidak menyertai peperangan tersebut. Hasutan para munafiqin itu tidak hanya kepada para sahabat r.ahum. tetapi istri para sahabat r.huma. pun tidak luput dari hasutan mereka. Mereka para munafiqin itu berkata, "suami-suami kalian pergi ke Tabuk sementara kurma di kebun-kebun kalian sebentar lagi ranum, siapakah yang akan mengurusnya. Mereka meninggalkan kesempatan yang bagus ini dan pergi meninggalkannya begitu saja". Istri-istri para sahabat itu menjawab dengan keimanan mereka, "pencari rezeki telah pergi dan pemberi rezeki telah datang". Pada masa itu Rasulullah SAW dan para sahabat r.ahum. dengan pertolongan Allah SWT kembali dari peperangan dalam waktu yang sangat singkat. Allah SWT menjaga kebun-kebun kurma dan keluarga mereka. Tidak satupun buah kurma yang telah masak itu jatuh dari tangkainya, panen mereka berlipat ganda hasilnya dan walaupun demikian harga kurma Madinah saat itu mencapai harga tertinggi sehingga para sahabat r.ahum. tidak mendapatkan kerugian sedikit pun. Sampai saat ini kurma Madinah adalah yang paling digemari dan terkenal di mana-mana.
Kamis, 07 Juni 2012
Kurma Madinah
Ketika Rasulullah SAW memerintahkan para sahabatnya untuk segera berangkat ke Tabuk menghadapi kaum kafir, mereka semua bersegera menyambutnya. Hanya beberapa orang sahabat yang tidak mengikuti peperangan tersebut, selain orang tua, para wanita dan anak-anak serta orang-orang munafik. Panen korma hampir tiba dan masa itu musim panas yang terik sedang melanda, sementara perbekalan dan persenjataan yang dimiliki sangat minim, akan tetapi Rasulullah SAW dan para sahabatnya r.ahum. tetap berangkat. Diwaktu itulah keimanan dan pengorbanan para sahabat diuji. Orang-orang munafik mulai menyebarkan desas-desus dan menghasut para sahabat r.ahum. agar tidak meninggalkan kebun kurma mereka dan tidak menyertai peperangan tersebut. Hasutan para munafiqin itu tidak hanya kepada para sahabat r.ahum. tetapi istri para sahabat r.huma. pun tidak luput dari hasutan mereka. Mereka para munafiqin itu berkata, "suami-suami kalian pergi ke Tabuk sementara kurma di kebun-kebun kalian sebentar lagi ranum, siapakah yang akan mengurusnya. Mereka meninggalkan kesempatan yang bagus ini dan pergi meninggalkannya begitu saja". Istri-istri para sahabat itu menjawab dengan keimanan mereka, "pencari rezeki telah pergi dan pemberi rezeki telah datang". Pada masa itu Rasulullah SAW dan para sahabat r.ahum. dengan pertolongan Allah SWT kembali dari peperangan dalam waktu yang sangat singkat. Allah SWT menjaga kebun-kebun kurma dan keluarga mereka. Tidak satupun buah kurma yang telah masak itu jatuh dari tangkainya, panen mereka berlipat ganda hasilnya dan walaupun demikian harga kurma Madinah saat itu mencapai harga tertinggi sehingga para sahabat r.ahum. tidak mendapatkan kerugian sedikit pun. Sampai saat ini kurma Madinah adalah yang paling digemari dan terkenal di mana-mana.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2012
(125)
-
▼
Juni
(37)
- Petuah dan Wasiat Abah Guru Sekumpul
- Man A'jabal Khalqi Imanan
- Kisah Pengemis Yahudi Buta & Rasulullah SAW
- Manaqib KH.Badrudin bin Zaini bin Abdurahman Alban...
- Download gratis 30 juz surah Al-Qur'an H.Muammar ZA
- Ketakutan Rasulullah SAW kepada dunia
- Kerjakanlah Sunnah Rasulullah
- Taatlah kepada Rasulullah SAW
- Penderitaan Rasulullah SAW 1
- Kisah Rasulullah dengan uang delapan Dirham
- Rasulullah Tersenyum
- Ibunya Rasulullah, Aminah binti Wahab
- Ayahnya Rasulullah Abdullah bin Abdul Muthalib
- Kezuhudan Sahabat Rasulullah SAW
- Keajaiban Rasulullah dilahirkan
- Khalifah Umar bin Khatab radhiallahu’anhu
- Seorang Bidadari yang khusuu diperuntukkan untuk U...
- Canda tawa Rasulullah SAW
- Kurma Madinah
- Kecintaan para Sahabat kepada Rasulullah SAW
- Manaqib KH.Tubagus Muhammad Falak Abbas (Abah Falak)
- Rasulullah saw dengan penderitaan beliau
- Wafatnya Seorang Laki-laki Habsyi di dalam Majelis...
- Rasulullah SAW dan Seorang Arab Badu
- Sifat-Sifat Para Sahabat Rasulullah saw
- Sayyidina Hasan Dan Sayyidina Husin
- Sifat-Sifat Para Sahabat RAsulullah II
- Nama nama Sebagian Sahabat Rasulullah dan Gelarnya
- Perjalanan Rasulullah ke Thaif
- Laparnya Rasulullah SAW
- Penderitaan Rasulullah SAW (4)
- Habib Muhammad Luthfi bin Yahya dan download ceram...
- Ustad Muhammad Arifin Ilham...
- Download Ceramah Ustadz Muhammad Arifin Ilham
- Download Macam Macam Maulid Nabi
- Kumpulan download ceramah ustadz Muhammad Nur Mau...
- Manaqib Syekh Muhammad Yasin Al-Fadani
-
▼
Juni
(37)
0 komentar:
Posting Komentar