Bismillahirrahmanirrahiim
Mengambil Tabarruk Kisah Kasih Sayang Abah Guru
Suatu saat abah berjalan menuju sawah bersama khadamnya , ketika itu dijalan tatamui orang lagi ma unjun iwak , sambil berjalan talihati ada burinik buih disekitar mata kail orang tersebut , biasanya bila ada burinik menandakan ada ikan haruan bersama kerumunan anaknya
Karena terganggu dengan mata kail kerumunan anaknya , maka induknya marah menyambar mata kail tukang unjun itu , waktu itu abah guru dan khadamnya menyaksikan di dekat tukang unjun itu , tukang unjum itu begitu gembira dipatuk induknya ikan haruan itu , Namun sebaliknya raut muka abah guru berubah kerena merasa kasihan pada anak2 ikan yg kehilangan induknya
Kemudian abah guru mendekati tukang unjum itu handak menukari ikan haruan yang didapatnya mau unjun itu , terjadi tawar menawar , walaupun lebih mahal dari harga pasaran tetap ditukari abah guru
Setelah selesai jual beli , tukang unjun itu bulik , tertinggal abah dan khadamnya , apa yang diperbuat abah ? Ternyata induk ikan haruan yg ditukari abah dengan harga mahal dilepaskan abah kembali ke sungai di dekat anak2nya kembali
Subhanallah .. Begitu kasih sayangnya abah Guru dengan Makhluk Allah Ta'ala
Moga kita dapat rahmat mengisahkan kisah para wali-Nya dan Allah lembutkan hati kita bisa kasih sayang dgn makhluk-Nya ..Aamiin
0 komentar:
Posting Komentar