Jumat, 24 Agustus 2018

Kemulian Mencintai Ulama Pewaris Nabi



Riwayat Ka’ab bin Al-Ahbar r.a berkata : "Pada hari hisab Allah akan menghitung amalan para hambanya, dan mereka yang memiliki amalan buruk akan pergi ke neraka, dan mereka yang memiliki amalan baik pergi ke surga, dan diriwayatkan ada seorang hamba yang saat itu diputuskan untuk pergi ke neraka.

kemudian Allah memerintahkan malaikat Jibril AS. untuk segera menghadang dan mendatanginya dalam perjalanannya menuju neraka dan kemudian menanyainya apakah pernah datang ke majelis seorang ulama agar dapat diampuni dosa-dosanya, maka malaikat Jibril bertanya "wahai si fulan apakah engkau pernah mendatangi majeis seorang Ulama?" maka si fulan menjawab "tidak pernah" mendapatkan jawaban tidak, malaikat Jibril kembali ke hadapan Allah dengan memberikan jawaban tersebut.



maka disuruhlah kembali oleh Allah untuk menanyainya lagi apakah hamba tersebut pernah mencintai seorang ulama, maka malaikat Jibril kembali lagi menanyai si fulan dan mendapatkan jawaban tidak.

maka Allah menyuruh malaikat Jibril untuk menanyakan lagi apakah dia pernah duduk dan makan ditempat yang dihadiri oleh seorang ulama, maka malaikat Jibril kembali menanyai lagi dan jawabannya tetap sama yaitu tidak,

kemudian Allah menyuruh malaikat Jibril untuk bertanya lagi, apakah dia pernah tinggal di sebuah tempat yang terdapat Ulamanya di daerah tersebut, maka jawabannya juga tidak,

Allah tetap memerintahkan malaikat Jibril untuk tetap menanyainya apakah namanya sama dengan nama salah seorang Ulama, maka malaikat Jibril tetap mendapatkan jawaban tidak, kemudian Allah menyuruh malaikat Jibril untuk bertanya kembali apakah dia pernah mencintai seorang yang orang dicintainya tersebut pernah mencintai seorang ulama?, barulah malaikat Jibril mendapatkan jawaban iya untuk dilaporkan kepada Allah SWT.

Maka Allah berfirman kepada Malaikat Jibril “Tariklah tangan hamba itu dan tuntunlah ke surga, sesungguhnya aku telah mengampuninya, karena dia mencintai seorang yang pernah cinta kepada Ulama.”

Artikel Terkait

0 komentar:

Posting Komentar