Sabtu, 21 Mei 2016

Adab adalah bagian Pintu utama yang Niscaya di Masuki oleh 'Ilmu yang Barokah


dulu kala, pernah seorang Santri kampung yang masih baru dan cuman bisa baca hurup arab yang ada barisnya, di beri Nashehat oleh tuan Guru Nya, :

- Tiada mengapa engkau belum bisa membaca nya,
tapi
dengan membawa nya "Kitab Kuning" di peluk kan mu begitu, Sungguh se-akan engkau telah mendekap seluruh Ilmu nya Sang Muallip / pengarang dalam dada mu, walau pada zhahirnya hanyalah sebuah Kitab.

- Tiada mengapa engkau belum bisa Melihat,bermimpi, atau belum tahu bagaimana wajahnya beliau yang menyusun,mengarang Kitab yang engkau bawa,
Namun,
dengan engkau Melihat tulisan isi kitab, atau membaca setiap susunan kalimah kalimah nya, Sungguh se-akan engkau telah bercakap cakap, di beri Nashehat secara langsung oleh beliau, walau pada zhahirnya engkau sedang di beri Nashehat oleh Guru mu, dikelas mu.

- PUN nanti jika engkau telah menghapal nya, tetap lah selalu dengan membacanya, mencium tulisan Nama sang Mu'allip yang tertulis di sampul awalnya, Niscaya sungguh engkau adalah bagian dari orang Tawadldlu,tadlarru' yang se akan engaku telah ber Musafahah langsung dengan beliau dengan amat ta'zhimnya, sekalipun pada Zhahirnya hanyalah tulisan Nama sang Muallif kitab tersebut.

------------

ALLAHumma Rabbi Zid'Naa 'Ilman Nafi-'an ,wa Fahman shodiqan, wa 'amalan mutaqabbalan..
bi Jahi Habibi KA aaminnn Yaa Rabbal 'aalamiiinnn...


Artikel Terkait

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog